Pemondokan Jamaah Haji, Nasrullah Jassam yang merupakan ketua tim penyedia akomodasi pernah mengatakan, bahwa timnya sudah berhasil dalam menyelesaikan proses negosiasi 70 persen untuk kebutuhan hotel jamaah haji Indonesia di Makkah. Sebagian besarnya adalah pemesanan ulang (repeat order) dari hotel yang pernah digunakan pada musim haji tahun lalu.


98,95 Persen Telah Siap Pemondokan untuk Jamaah Haji 2017


Hotel yang memang sudah pernah di nego pada waktu lalu terbesar di 5 lokasi yaitu Mahabas Jin, Syisah, Raudhah, Aziziyah dan Jarwal. Setelah sudah ada penetapan BPIH, tim akomodasi akan segera melakukan proses kontrak dengan pihak hotel yang akan digunakan. Agar segera mungkin pemondokan jamaah haji telah siap.

Dengan jarak terdekat dari Masjidil Haram adalah 963 meter untuk hotel yang berada di wilayah Jawrwal dan jarak terjauh 4.398 meter untuk hotel yang berada di wilayah di Aziziyah. Pemondokan jamaah haji telah siap. Selain itu, Tim Penyedia Akomodasi juga mempersiapkan hotel untuk jamaah haji Indonesia di Madinah.

Sesuai denga penyediaan yang ada, akomodasi haji harus memenuhi sejumlah kriteria yang harus dimiliki, antara lain ialah harus memiliki akses yang baik untuk transportasi bus shalawat dan akses distribusi catering. Selain itu juga, hotel juga harus memiliki lobby yang luas, serta ada masjid, restaurant dan fasilitas yang lainnya. Pemondokan jamaah haji telah siap.

Hingga kini Kemenag telah mengupayakan segala persiapan untuk ibadah haji 2017 ini, salah satunya yang paling penting ialah masih mengenai pemondokan atau akomodasi yang akan digunakan untuk jamaah haji selama berlangsungnya ibadah haji 2017. Sampai saat ini, kesiapan untuk pemondokan yang akan digunakan oleh jamaah haji yang berada di Kota Makkah telah mencapai 98,95 persen atau dengan berkapasitas sekitar 205.394 calon jamaah haji (calhaj), sedangkan di Kota Madinah  telah mencapai 36,72 persen atau berkapasitas sekitar 75.429 calhaj. Jadi keseluruhannya pemondokan jamaah haji telah siap untuk digunakan.

Menteri Agama (menag) Lukman Hakim Syaifuddin melaporkan bahwa persiapan pelaksanaan ibadah haji 2017 itu kepada Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) yakni Puan Maharani dalam Rakor persiapan pelaksanaan ibadah haji 2017 di Madinah, Arab Saudi pada 20 April 2017.

Sejauh ini, tutur Lukman, untuk akomodasi yang akan dibutuhkan pada saat di Makkah sudah berada di enam wilayah yaitu Aziziah, Mahbas Jin, Misfalah, Jarwal, Syisyah, dan Raudhah. "Pemondokan ini menggunakan hotel sebanyak 150 dan akan mampu menampung sekitar 207.880 calhaj, " jelasnya.

Untuk seluruh hotel dengan jumlah tersebut berada di enam wilayah telah dipastikan dengan 100 persen khusus dapat menampung jamaah haji asal Indonesia. Sebanyak 56 persen merupakan hotel yang telah digunakan oleh jamaah haji yang sebelumnya. Sedangkan sisanya sebesar 44 persen dengan menggunakan hotel baru yang sudah dipesan.